Suatu
ketika
terpana
saat pandangan pertama
iman
menolak rasa
namun
berbekas jua
dek
kesolehan menawan
sangka
insan itu tak sedar kehadirannya
suatu
ketika
dia
tewas
diuji
senyuman insan
iman
dan nafsu menghimpit
dia
tersepit
perit
dia menangkis
kering
air matanya
tangisi
iman terhakis
namun
nafsu bukan juara
walau
rebah iman bertahan
bantuan
diraih
penawar
menghampir
tak
lain tak bukan dari
pemilik
sebenar hatinya
serpihan
dikutip
bertatih
melangkah
masih
tergelincir
dia
bangkit
dia
mengerti
kasih
itu abadi
lebih
hampir daripada urat lehernya
suatu
ketika
kasih
utuh meredah arus rintangan
benteng
iman diperkemas
disinar
ilmu menerangi kelam
takkan
biar nafsu bertakhta lagi
kerna
dia telah terpilih
memilih
wakaf diri
pada
ummah kala ini
dan
untuk insan itu
hanya
doa dia iringkan
moga
menjadi mujahid
gigih
pejuang agama
syahid
adalah cita
andai
tertulis dia redha
tiada
lagi pertemuan di batas waktu
biar
dia sendiri
menjadi
abdi pada Tuhannya
Tiada ulasan:
Catat Ulasan
Sesungguhnya peringatan itu bermanfaat kepada orang-orang yang beriman (QS 51:55)